PURWOKERTO, GamaisNews—Tak hendak
berhenti hanya sebatas program kerja, Minggu (20/10/2013) Departemen Kewirausahaan
Keluarga Mahasiswa Islam (Gamais) merealisasikan salah satu program kerjanya
dengan menggelar Forum Pengusaha Muslim. Bertempat di ruang B.2.10 gedung B
Fakultas Pertanian, acara ini mengangkat tema “Berbagi Bersama Menuju Sukses
Mulia”. Kepala Departemen Kewirausahaan Gamais yang sekaligus menjadi moderator
pada acara ini, Tri Mulyono (Agrobisnis 2011) menjelaskan, bahwa tujuan
diadakannya acara ini adalah sebagai wadah silaturrahim bagi mahasiswa yang
mempunyai usaha atau mahasiswa yang tertarik dengan dunia usaha.
Acara Forum Pengusaha
Muslim ini merupakan sebuah rintisan untuk membentuk sebuah forum yang
sebenarnya, sebagaimana dinyatakan Kepala Departemen Kewirausahaan Gamais, Tri
Mulyono. Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa nantinya dengan semakin eratnya
jalinan silaturrahim antaranggota, acara ini akan benar-benar menjadi sebuah
forum diskusi pengusaha muslim, berbeda dengan acara yang berlangsung saat itu
yang masih berupa pemaparan materi. (RDL)
Ketua Umum Gamais 2013, Imron Rosyadi (Alih Jenjang
2013) menyatakan dalam sambutannya, bahwa sebagai
seorang muslim, kita dapat menjadikan Rasulullah saw sebagai sosok yang ideal
untuk kita teladani salah satunya dari segi bisnisnya. Menurutnya, tiga prinsip
bisnis Rasulullah saw yang dapat dijadikan teladan bagi kita dalam berbisnis
yaitu kejujuran, saling menguntungkan dan memberi kualitas terbaik. Dalam
sambutannya itu, ia juga menyinggung tentang ditempatkannya Rasulullah saw
sebagai tokoh nomor satu dalam daftar 100 tokoh paling berpengaruh di dunia
berdasarkan buku karya Michael H. Hart berjudul The 100 A Ranking of The
Most Influential Persons in History. "Ini sekaligus menjadi motivasi bagi
kita bahwa hidup di dunia ini tidak hanya memikirkan persoalan dunia, tapi juga
memikirkan persoalan akhirat melalui keteladanan Rasulullah tersebut," tuturnya.
Hadir
sebagai pemateri dalam acara ini adalah Teddy Destianto, S. E.. Managing
Director of Lumbung Ageng Group dan Owner Merk Luri ini
berbagi pengalamannya dalam berbisnis, mulai dari awal merintis bisnis dengan
berbagai tantangan yang harus dihadapinya hingga kesuksesan yang diraihnya
saat ini. Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Teknologi Yogyakarta ini juga
memberikan motivasi serta tips-tips sukses dalam berbisnis. Mengawali
penyampaian motivasinya, beliau mengungkapkan,”Kita bisa memberikan sebuah
keputusan untuk diri kita. Kita bisa membuat sebuah perubahan. Kita bisa
mengambil sebuah gerakan atau memanfaatkan sebuah momentum bahwa di sini kita
harus mengambil keputusan. Jadikan hari ini hari yang besejarah.” Dengan gaya
enerjik dan penuh semangat, beliau mampu menghipnotis para peserta untuk
mengikuti jejak langkah kesuksesannya.
Beberapa
peserta dalam acara ini adalah peserta undangan yang merupakan mahasiswa lolos
seleksi Program Mahasiswa Wirausaha (PMW), salah satunya adalah Muhammad
Afendi Septianto. Ditemui di akhir acara, mahasiswa jurusan Agroteknologi 2011
ini mengungkapkan pemahamannya terkait dengan materi yang ia dapatkan, yaitu
bahwa ternyata berbisnis itu tidak hanya sekedar nekad, tapi juga dibutuhkan
pemikiran, keuletan, bersungguh-sungguh dan ketika mengalami kegagalan harus
bangkit lagi. Lebih lanjut, ia mengungkapkan satu hal yang berkesan dalam
materi ini yaitu mengenai akidah rizki. Akidah rizki ini merupakan penjelasan
bahwa rizki seseorang itu telah ditentukan oleh Allah dan akan semakin dekat
ketika kita mendekatkan diri pada Allah. Senada dengan Muhammad Afendi
Septianto, Septian Dwi Putra (Agrobisnis 2013) menyatakan hal yang berkesan
dalam materi yang ia dapatkan yaitu mengenai adanya jatah gagal. Kaitannya
dengan bisnis, ia mengungkapkan bahwa ternyata kegagalan-kegagalan dalam bisnis
itu mempunyai batas gagal yang sejalan dengan jatah gagal yang kita miliki.

Gamais Bersinar Bersama!!!
Allahu Akbar!!!
Posting Komentar